Kota Jember dan Bahasa Jemberan

Jember cukup dikenal baik dengan julukan “Kota Pandhalungan”. Pandhalungan memiliki makna berbaurnya atau hasil percampuran budaya dan adat antara suku jawa dan suku madura. Persentase keduanya pun tidak jauh berbeda. Budaya Pandhalungan sendiri tersebar di seluruh kawasan tapal kuda yang terdiri dari tujuh kabupaten di Jawa Timur. Di Kabupaten Jember, terlepas individu tersebut lahir dengan bahasa ibu berupa Bahasa Jawa maupun Bahasa Madura. Warga Jember telah tahu betul bagaimana cara mengetahui dan mengenali bahwa keduanya berasal dari Jember. Karena Budaya Pandhalunganlah yang menghasilkan bahasa khas sebagai bahasa keseharian untuk berinteraksi satu sama lain. Sehingga warga Jember menyebutnya dengan “Bahasa Jemberan”. Keunikan dan kekhasan dari Bahasa Jemberan terletak di bagaimana cara merangkai satu kalimat dalam tiga bahasa, yakni Bahasa Jawa, Bahasa Madura, dan Bahasa Indonesia, dan diberi aksen atau logat ke arah Bahasa Madura. Tidak jarang dari Budaya Pandhalungan ter...